sumber: google |
Oleh sebab engkau menafikan setiap cerita yang harus kau percayai, kukuliti harga diriku untuk mencegahmu melihat dunia yang belum pernah kau lihat. Aku meradang tiap kali melihatmu merona dengan keanggunan Kanina. Jari-jariku gemeretak tiap kali mengingat wajah yang begitu tulus bahagia sementara kedua tangannya siap untuk mendorongku jatuh. Lalu kau akan membuat kisah baru seolah-olah kau telah membantuku bangkit.
Kau mahluk yang selalu bisa membuat Kanina mempercayai omong kosong itu. Tetapi aku pernah mempercayaimu. Pernah sangat mempercayaimu hingga kemudian aku tak pernah ingin lagi mempercayaimu.
"engkau sungguh tak tergantikan..."
Dan aku akan tertawa. Tak berhenti tertawa sampai aku menangis. Menangisi usahamu yang begitu gigih untuk membuat kupu-kupu beterbangan di perutku, sebab yang terjadi adalah kupu-kupu itu terlalu cepat beterbangan hingga aku mual dan ingin sekali memuntahkannya pada mukamu.
"pernahkah kau menyumpahi aku?"
Ooh, tentu saja tak pernah. Kau hanya merasa terbelit oleh apa yang ada dalam pikiranmu saja. Atau mungkin saja aku yang mati-matian membelitmu. Entahlah. Aku hanya ingin kau merasakan luka yang kini aku rasakan.Aku sungguh menginginkanmu berjalan dan menjalani hidupmu dengan aku tetap membelenggumu.
Aku ingin terus hidup dalam setiap luka yang kelak akan kau temui, dan terus hidup dalam setiap bahagia yang kelak akan kau cicipi. Terus tumbuh bersama usia yang melekat dalam ragamu. Terus tinggal bersama hatimu yang terus berubah. Jika itu makna "tak tergantikan" yang kau maksudkan, maka itulah makna yang kuinginkan.
(cikeusal, April 2 2014)
0 Komentar